INFO BOS - Fenomena Kesaksian PSK Berjilbab - Saat Aurat Gadis Muslimah Diperjual Belikan. Kemarin baca berita di media sosial pada heboh ada pelajur berjilbab, padahal belum selesai tentang fenomena "Jilboobs" yang kapan hari ramai di perbincangkan, sekarang malah muncul kembali gebrakan terbaru yang sudah mengarah ke kenikmatan seksual yang berbeda dari lainnya "Fenomena Kenikmatan Gadis Berjilbab".. hahahaha ada-ada saja ya.. :D
Coba baca cerita kesaksian seorang PSK berjilbab berikut ini yang admin peroleh dari Merdeka.com
" Setelah menunggu setengah jam di pelataran Menara Tulip, apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, dari kejauhan muncul seorang perempuan berjilbab dan berbaju hangat serba hitam dipadu celana jins biru. Dia celingak-celinguk lalu mengirim pesan lewat WhatsApp dari areal taman khusus penghuni apartemen.
"Pakai baju apa? tanya gadis berinisial FK. Saya sudah melihat kehadirannya dari jauh langsung menghampiri.
Setelah bertemu, FK dengan wajah berlapis kosmetik tebal mulai mengajak masuk ke area akses apartemen. Dia kemudian menekan nomor 10 dan lift langsung merangkak naik. Sepuluh langkah sehabis keluar dari lift, kami tiba di kamar hunian FK.
"Maaf agak kelamaan, aku tadi baru bangun tidur langsung mandi jadi nggak lihat telepon," kata FK kepada merdeka.com di kamarnya Kamis pekan lalu.
Apartemennya berjenis studio seluas 18 meter persegi terdiri dari satu kamar mandi dan sebuah dapur dekat balkon. Kamarnya dilengkapi mesin penyejuk udara, televisi layar datar berukuran 32 inchi, dan kulkas setinggi pinggang orang dewasa berisi dua botol air kemasan tersegel serta sekotak minuman ringan.
Di tengah ruangan terdapat ranjang ukuran dua orang dilapisi seprai bergambar kartun spongebob. Dua bantal dan satu guling menemani FK tidur saban malam. Di dekat kamar mandi ada lemari pakaian saat itu pintunya sedikit terkuak memperlihatkan koleksi pakaian dan jilbab milik FK.
"Ini kalau mau minum, terus kalau mau mandi-mandi dulu handuknya sudah ada di dalam," ujar FK.
FK tidak pernah menerima lelaki hidung belang sembarangan. Dia mesti mengenal dulu calon pelanggannya. Butuh beberapa hari untuk meyakinkan pria genit merasakan sensasi bercinta dengan gadis berjilbab ini. "Semuanya terserah aku. Kalau nggak cocok aku pulangin uangnya," tutur wanita seperempat abad ini.
Saya membenarkan klaim FK sungguh sulit mencari pelacur berjilbab. FK mengaku hanya membuka layanan jika butuh fulus. Untuk bermain sejam pelanggan mesti merogoh RP 700 ribu. "Buat setor uang muka minimal Rp 300 ribu, sisanya habis kencan," kata FK.
Penampilan kadang menipu. Dalam balutan jilbab rapih nan menawan, FK kelihatan seperti muslimah saleha. Ternyata dia sebenarnya cuma perempuan murahan dan gampangan.
Wajah FK masih terlihat mengantuk. Bedak tebal belum bisa menutupi raut muka lelah. Sesekali mulutnya menguap tanda kurang tidur. Meski begitu, gadis bergincu merah ini bersemangat menceritakan kisah kelamnya.
Dia memulai kisahnya sambil merebahkan tubuhnya di atas ranjang. Jemarinya sibuk memainkan telepon seluler berlayar sentuh.
FK adalah sulung dari tiga bersaudara. Menjadi anak pertama dalam keluarga tanpa ayah, dia memikul beban amat berat untuk membiayai segala kebutuhan hidup keluarga serta biaya pendidikan kedua adiknya. Satunya masih di sekolah menengah kejuruan dan seorang lagi sudah semester tiga di sebuah universitas negeri di Semarang, Jawa Tengah.
"Pas lulus SMA (sekolah menengah atas), aku sudah ditinggal bapak," katanya kepada merdeka.com Kamis pekan lalu di kamar apartemennya di Kalibata City, Jakarta Selatan.
Bersama ibu dan dua adik lelakinya, keluarga FK harus menggantungkan hidup dari toko kelontong dikelola ibunya. Usaha ini peninggalan semata wayang mendiang ayahnya.
Beruntung almarhum merupakan pensiunan pegawai negeri sipil. Berkat itu, FK masih bisa melanjutkan sekolah sampai lulus kuliah di perguruan tinggi swasta di wilayah Depok, Jawa Barat. "Aku ambil jurusan manajemen informatika, diploma tiga," ujar perempuan kelahiran Jakarta ini.
Sejak berstatus mahasiswi dia hobi keluyuran saban malam dan asyik nongkrong bersama teman-temannya. Dia cuma pulang ke kediaman keluarganya untuk menengok ibu dan adik bungsunya sebulan sekali.
Dia lebih betah tinggal di apartemen bersama kekasihnya, warga keturunan Prancis. Namun sudah hampir tiga bulan pacarnya itu belum kembali ke Jakarta. Keduanya rajin berkomunikasi lewat yahoo messanger. Untuk mengobati rasa rindu dengan bertatap muka FK dan lelaki bule itu berhubungan melalui skype.
"Dia nggak tahu aku di apartemen jadi wanita panggilan, tapi setiap bulan dia rutin ngirim uang terus," tutur FK. "Pacarku kerja di sana (Prancis)."
Hubungan mereka sudah sampai tahap serius. Pujaan hatinya itu bakal melamar dia November tahun ini. Pernikahan rencananya berlangsung di negara asal calon suaminya. "Tapi ibu nggak restui aku sama dia karena kita beda agama," katanya dengan nada tinggi.
Persiapannya sudah matang. FK menunjukkan semua surat perjalanan menuju negara adibusana itu. Dia bertekad nekat melangsungkan menikah dengan idaman hatinya itu walau keluarga tidak merestui.
"Aku pacaran sebelum memakai jilbab sampai sekarang. Dia terima aku apa adanya," ujar FK. Di Indonesia pekerjaan kekasihnya menjadi staf pengajar di sebuah sekolah internasional.
Dia sudah menggeluti dunia syahwat setahun terakhir. Mulanya terpaksa berjilbab karena persyaratan kerja, namun hingga kini FK biasa menawarkan tubuhnya dalam balutan kerudung suci.
Lima tahun lalu, selepas menamatkan bangku kuliah, dia diterima sebagai karyawan di sebuah bank syariah di daerah Jakarta Selatan. Sebab itu, dia mesti berjilbab saban hari.
"Di divisi akun tabungan, mau nggak mau harus pakai (jilbab) tapi sudah nyaman," kata FK saat ditemui merdeka.com Kamis pekan lalu di kamar apartemennya di Jakarta. "Sekarang malah jadi andalan aku kalo di beginian (pelacuran)."
Perempuan berkulit coklat ini memang tidak terlalu cantik. Tubuhnya juga tak menggoda dengan ukuran bra 32 tergolong kecil. Meski begitu, kesehariannya memakai jilbab menjadi kelebihan buat menjerat lelaki nakal.
"Aku sih biasa saja. Sekarang orang pakai jilbab cuma kedok saja, belum tentu suci," ujar FK kalem. "Yah, sekarang begini saja, pakai jilbab terus masih suka terima tamu."
FK merasa pekerjaannya sebagai pelacur berjilbab tidak merugikan orang lain. Tapi dalam hati kecilnya, ada sebuah ketakutan mendalam akan dimintai pertanggungjawaban setelah menemui ajal.
Apalagi dia selama ini juga sangat jarang salat. Keyakinan untuk menjadi lebih baik masih menjadi angan-angannya kelak. "Kalau lagi sendiri suka kepikiran aja. Dosa mah sudah sedada mungkin," tuturnya.
Dia pun berseloroh, "Kena kutuknya kayak bagaimana yah?"
Telepon selulernya berdering. Lamat-lamat terdengar suara lelaki. FK menjawab singkat sambil memberitahukan jam lalu menutup telepon.
FK sudah menemui segala macam jenis lelaki hidung belang pemburu perempuan murahan berjilbab. Hampir semua pelanggannya ingin bercinta dengan dia tanpa menanggalkan jilbab.
Seingat dia, pertama kali menerima tamu pesanan teman kuliahnya dulu merupakan pekerja kantoran. "Dulu temen kasih lelaki umur 40 tahunan. Bayarannya pertama kali dua juta sekali main," katanya kepada merdeka.com Kamis pekan lalu.
FK sekarang menurunkan harga karena menarik pelanggan dari kalangan pelajar. "Kalau sekarang cuci gudang. Anak-anak mahasiswa sampai smu pun ada," ujarnya tertawa.
Sepekan lalu saja, FK dua hari berturut-turut bercinta dengan seorang pelajar sekolah menengah umum dan mahasiswa semester awal. Bahkan pelajar berseragam putih abu-abu itu belum memiliki kartu identitas. "Belum punya kartu tanda penduduk, tapi sudah mesum tuh anak. Kacau memang anak sekarang," tuturnya.
FK juga pernah berkencan seorang pejabat negara. Dirinya mengaku dibayar mahal untuk melayani pejabat itu. Awalnya mengikat janji di restoran bernuansa Timur Tengah di kawasan Cikini, Jakarta Pusat.
"Dia datang sama ajudannya, mobil Camry hitam," kata FK. "Seingatku plat nomor RFK lalu di situ ganti mobil biasa model Avanza."
Sang pejabat masih memakai jas dengan logo garuda di dada kanan. Sesampainya di rumah makan khas Arab itu, lelaki pelayan rakyat ini sudah berganti kaus dan celana jins.
Setelah itu mereka bergegas menuju hotel di bilangan Pecenongan, Jakarta Pusat. Mereka berencana memadu hasrat birahi sejenak setelah makan siang dengan santapan kuliner Timur Tengah, FK mengaku pejabat berkumis tipis itu santun dan loyal.
"Orangnya baik, pas main maunya buka semuanya. Jilbabnya juga disuruh lepas, pokoknya (telanjang) bulet," ujarnya. FK memperoleh bayaran Rp 5 juta untuk sekali main dengan pejabat itu. "
Kasian ya, seperti itulah yang membuat citra berjilbab menjadi buruk, tetapi kenyataannya selain dari cerita di atas dalam kesehariannya pun yang admin tau banyak cewek berjilbab yang suka berkata kotor, berpenampilan seksi, yang kadang admin pun berpikir jaman sekarang orang berjilbab belum tentu baik, toh cuman buat nutupi rambut aja, ya meskipun ga semuanya seperti itu juga.. Sebenarnya berita ini bukanlah berita baru juga, seperti pada tahun 2009 juga pernah di beritakan tentang PSK Berjilbab seperti yang di kutip di http://metropolitan.inilah.com/read/detail/148672/edan-psk-pakai-jilbab dan yang terbaru juga di beritakan kedapatan PSK yang berjilbab pula seperti yang di beritakan http://metropolitan.inilah.com/read/detail/148672/edan-psk-pakai-jilbab.
Terus bagaimana kalau seperti ini???
Kembali lagi pada diri kita untuk semakin memperkuat iman yang kita imani sekarang ini, kalau kita kuat, apa yang di ajarkan baik pasti akan kita melakukan dan menerapkannya dengan kebaikan pula. [http://www.masgregori.us/]
Home »
Fenomena
,
Lifestyle
,
Nasional
,
Serba-Serbi
» Fenomena Kesaksian PSK Berjilbab - Saat Aurat Gadis Muslimah Diperjual Belikan
Fenomena Kesaksian PSK Berjilbab - Saat Aurat Gadis Muslimah Diperjual Belikan
Label:
Fenomena,
Lifestyle,
Nasional,
Serba-Serbi
Terimakasih Anda telah membaca tulisan / artikel di atas tentang :
Judul: Fenomena Kesaksian PSK Berjilbab - Saat Aurat Gadis Muslimah Diperjual Belikan
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Info Bos
Semoga informasi mengenai Fenomena Kesaksian PSK Berjilbab - Saat Aurat Gadis Muslimah Diperjual Belikan bisa memberikan manfaat bagi Anda. Jangan lupa Komentar Anda sangat dibutuhkan, dan LIKE Halaman Facebook di bawah ini.
Judul: Fenomena Kesaksian PSK Berjilbab - Saat Aurat Gadis Muslimah Diperjual Belikan
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh Info Bos
Semoga informasi mengenai Fenomena Kesaksian PSK Berjilbab - Saat Aurat Gadis Muslimah Diperjual Belikan bisa memberikan manfaat bagi Anda. Jangan lupa Komentar Anda sangat dibutuhkan, dan LIKE Halaman Facebook di bawah ini.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !